Budidaya Jahe Hias Zingiber spectabile

bibitunggul.co.id – Tanaman jahe hias termasuk famili Zingiberaceae atau jahe-jahean yang banyak dijumpai di Kepulauan Peninsula. Zingiber spectabile lebih sering digunakan sebagai bunga potong karena keindahan sosok tanaman. Spesies jahe lain yang dapat dimanfaatkan sebagai bunga potong adalah Z. zerumbet, Z. ottensii, Z. multibracteatum, Z. kunstleri, dan Z. fraseri.

 Jahe hias atau Zingiber spectabile sering disebut dengan Golden shampoo ginger, beehive, atau Giant shampoo ginger. Sementara itu, di Malaysia tanaman hias ini disebut sebagai tepus tanah.

Lahan yang akan digunakan untuk bertanam harus digemburkan terlebih dahulu dengan menggunakan bahan organik, seperti sekam atau kompos. Dengan bermodalkan 3 tanaman, dalam kurun waktu 9 bulan Anda sudah bisa mendapatkan rumpun tanaman yang memiliki 27 batang. Setelah 15 bulan ditanam, tanaman sudah bisa berbunga. Biasanya, musim berbunga jatuh pada Oktober.

Jahe hias dapat tumbuh baik di dataran rendah hingga dataran tinggi. Tanaman ini memerlukan naungan di sepanjang masa pertumbuhannya. Tanaman dapat diperbanyak dengan pemisahan rumpun dan setek batang.

Selama masa perawatan, Anda perlu melindungi tanaman dari serangan hama ulat pemakan daun yang dapat menyebabkan daun tanaman berlubang.

Cara perawatan tanaman tidak begitu sulit, Anda hanya perlu menyiangi gulma yang tumbuh di sekitar tanaman, pemupukan, pengairan, serta pemberian mulsa sekam dan jerami. Pemberian mulsa sekam dan jerami berfungsi menjaga tingkat kelembapan dan menambah asupan bahan organik. Mulsa juga dapat melindungi media tanam dari cipratan air hujan saat tanaman sedang berbunga. Dengan begitu, bunga yang dihasilkan akan tetap bersih hingga waktu panen tiba.

Setelah tunas vegetatif yang baru muncul, tunas vegetatif yang lama akan menguning dan sudah bisa dipangkas.

Bunga akan keluar serentak, kemudian setelah berbunga, tunas vegetatif akan tumbuh dengan cepat dalam kurun waktu yang singkat. Agar bunga tanaman tumbuh secara serempak, Anda perlu menyuplai kebutuhan unsur hara yang terbilang cukup tinggi sepanjang hidup tanaman.

Bunga jahe hias dipanen berdasarkan ukuran yang diminta oleh konsumen. Jika konsumen menginginkan braktea tanaman berwarna kuning, bunga sudah bisa dipanen setelah berumur 130 hari dan sudah muncul 305 kuntum bunga. Jika konsumen menginginkan jahe hias berwarna kuning kemerahan, tanaman dipanen saat berumur 155 hari.

Untuk mendapatkan jahe hias berwarna merah sepenuhnya, dapat dipanen saat tanaman berumur 206 hari.