Inilah Khasiat Jahe Merah untuk Menangkal Asam Urat

 bibitunggul.co.id – Riset menunjukkan khasiat antihiperurisemia ekstrak etanol jahe merah lebih tinggi bila dibandingkan dengan daun sambiloto, batang brotowali, dan lada hitam. Berdasarkan hasil pengujian, hasil ekstrak etanol rimpang jahe merah dan kulit manggis mampu menurunkan asam urat tikus putih jantan. Dosis yang diberikan masing-masing 300 mg per kg bobot tubuh hewan uji.

 Jahe merah sudah terkenal sebagai salah satu rimpang yang kaya akan khasiat. Salah satu khasiatnya adalah mengatasi asam urat. Dahulu, masyarakat menggunakan tanaman ini untuk mencegah pembengkakan akibat luka. Cara memakainya cukup mudah, jahe merah hanya perlu diremas-remas, kemudian diletakkan di atas luka. Setelah ilmu pengetahuan berkembang dan semakin banyak riset mengenai rimpang ini, rupanya khasiatnya sangat banyak.

Berdasarkan penelitian, jahe merah terbukti dapat menurunkan kadar asam urat pada kelompok eksperimen yang diberikan ekstrak jahe sebanyak 18,5 mg setiap satu kali sehari selama 14 hari.

Ekstrak jahe dapat dibuat dengan mengiris 5 rimpang jahe seukuran jempol kaki, satu rumpun ciplukan, segenggam daun kumis kucing, dan 7 rumput kiurat. Seluruh bahan tersebut direbus dalam 1,5 liter air hingga mendidih, lalu disaring. Ramuan rutin diminum dua kali sehari.

Penelitian tersebut menunjukkan kadar asam urat kelompok eksperimen turun menjadi 5,63 mg/dl yang semula 9,03 mg/dl. Sementara itu, kadar asam urat kelompok kontrol yang tidak diberikan ekstrak jahe justru berubah dari 9,56 mg/dl menjadi 9,68 mg/dl.

Pengobatan akan berlangsung lebih optimal bila Anda menjaga pola makan dengan menghindari bahan-bahan makanan yang mengandung tinggi purin. Pada dasarnya, semua makanan dari sel hidup seperti tanaman atau hewan mengandung purin, tetapi kadarnya berbeda-beda. Ada bahan makanan yang mengandung tinggi purin, ada juga yang rendah purin.

Kandungan gingerol dan shogaol yang diduga menjadi penyebab kadar asam urat menurun jadi normal. Jahe merah sama seperti kunyit yang memiliki efek antiinflamasi.

Selama kadar asam urat sedang tinggi, Anda disarankan untuk membatasi atau menghindari makanan yang tinggi purin. Bahan makanan tersebut adalah daging unggas, kerang-kerangan, telur ikan, otak, remis, dan kacang-kacangan.