Mengatasi Tanaman Lada yang Terkena Penyakit Keriting, Inilah Beberapa Caranya

bibitunggul.co.id – Biasanya, gejala dan penyebaran penyakit di setiap daerah berbeda-beda. Misalnya, pohon lada di Bangka pasti akan memiliki gejala yang berbeda dengan pohon lada yang berada di Kalimantan.

Penyakit keriting lada merupakan salah satu penyakit penting yang kerap menyerang pohon lada serta membuat hasil produksi menurun drastis. Penyakit keriting paling sering ditemui di Lampung, Bangka, Jawa Barat, dan Kalimantan Barat.

Penyebab utama penyakit keriting pada pohon lada di Lampung adalah IMM (organisme mirip mikroplasma). Sementara itu, penyebab penyakit ini di Bangka dan Kalimantan adalah virus.

Tanaman yang terserang penyakit pada mulanya akan mengalami kelainan pada daun pucuk dan tunas muda. Namun, pada bagian daun yang berada di bawah tanaman tetap tumbuh normal seperti tidak ada penyakit.

Penyakit ini cukup ditakuti oleh petani karena bisa menurunkan hasil produksi mencapai 43 persen, hampir setengah dari total produksi.

Gejala juga terlihat dari daun yang tampak normal, tetapi memiliki banyak bercak berwarna kuning bersudut tidak teratur. Tunas-tunas baru tumbuh beruas pendek. Tanda bunga atau buah yang tumbuh juga pendek tidak seperti biasanya. Akibatnya, buah yang dihasilkan berukuran kecil, pendek, dan jarang-jarang.

Pohon yang sudah cukup lama terserang penyakit memiliki gejala seperti daun-daun pucuk yang keluar dari tunas menunjukkan gejala mosaik. Anda juga bisa mengidentifikasi penyakit ini dari kelainan bentuk kecil-kecil, ada yang berbentuk bulan sabit asimetris, berkerut, hingga keriting. Umumnya, daun yang terkena penyakit ini sangat rapuh dan mudah hancur.

Penyakit keriting pada pohon lada bisa disiasati dengan penggunaan varietas yang tahan terhadap penyakit ini, seperti Natar, Petaling, dan Lampung daun lebar. Jaga sanitasi kebun agar tetap bersih dari sampah dan benda asing. Berikan pupuk yang berimbang dan Anda bisa menggunakan fungisida dengan dosis sesuai anjuran.

Jika serangan penyakit sudah terlalu berat, biasanya pertumbuhan tanaman menjadi kerdil dan cabang-cabang tumbuh berlebihan dengan kelainan di daun yang berukuran kecil serta kaku, terkadang daun-daun yang tumbuh menggulung ke bawah. Anda juga bisa mendapati pohon yang tidak memiliki daun sama sekali.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *