Umur Panen Berdasarkan Jenis Sayuran
bibitunggul.co.id – Sayuran yang terlalu cepat dipanen bisa menghasilkan rasa pahit ketika dimasak. Sementara itu, sayuran yang terlambat dipanen pun akan menjadi terlalu keras. Sebenarnya, waktu panen dapat diketahui dari ciri-ciri fisik jenis sayurannya
Saat bertanam sayuran, hal yang sangat penting untuk dilakukan adalah menentukan waktu panen dan cara panen yang akan digunakan. Penentuan umur panen sayur sangat berkaitan dengan kualitas sayuran yang didapat. Pasalnya, ada beberapa jenis sayuran yang tidak bisa dipanen lebih cepat dari waktunya ataupun terlambat dipanen.
Kangkung
Kangkung sudah bisa dipanen setelah berumur 1–1,5 bulan. Cirinya, ukuran batang mencapai 15–20 cm dan dari semua percabangannya sudah muncul daun.
Bawang bombai
Bawang bombai umumnya dipanen setelah berumur 4–5 bulan. Tanaman yang sudah siap dipanen akan memiliki daun yang terlihat menguning, umbi lapis terlihat padat berisi dan sebagian muncul di permukaan tanah, serta warna kulit umbi mengilap.
Seledri
Daun seledri dipanen setelah berumur 2–3 bulan. Cirinya, daun sudah berwarna hijau tua tetapi belum sampai layu dan daunnya menguning.
Bawang daun
Bawang daun dipanen saat berumur 2,5 bulan. Cirinya, daun sudah berbentuk bulat pannjang dan berlubang seperti pipa.
Bayam
Bayam sudah dapat dipanen setelah berumur 1–1,5 bulan. Cirinya, tinggi tanaman antara 15–20 cm dan belum berbunga.